SMK Karya Nasional dan PT Caruban Mustika Nuswantara Kolaborasi Tangani Masalah Sampah

Pendidikan, Sosial1,161 views

KUNINGAN ONLINE – Sampah menjadi masalah klasik dalam kehidupan sehari-hari, apalagi di berbagai daerah pastinya mengalami hal yang sampah dalam pengelolaannya. Hal ini perlu mencari solusi terhadap persoalan sampah di daerah terus dilakukan oleh berbagai pihak.

Salah satunya diwujudkan melalui kolaborasi antara PT Caruban Mustika Nuswantara (CMN) dengan SMK Karya Nasional Kuningan, yang secara resmi menandatangani perjanjian kerja sama dalam bidang pemberdayaan dan pemanfaatan alat pengolah sampah berupa Incinerator dan Mesin Pencacah Plastik.

Iklan

Penandatanganan perjanjian kerja sama dilakukan oleh Kepala SMK Karya Nasional Kuningan, Dr. Yepri Esa Trijaka, M.Pd., dan Direktur PT Caruban Mustika Nuswantara, Putra Riezky Medyandra, bertempat di Aula SMK Karya Nasional Kuningan, Jalan Raya Cirendang, Cigugur, Senin (13/10/2025).

Iklan

Iklan

Dalam kesepakatan tersebut, SMK Karya Nasional berperan sebagai pengembang sekaligus pemilik hak karya atas alat inovatif tersebut, yaitu Incinerator pembakar sampah rumah tangga dan Mesin Pencacah Plastik. Kedua alat ini merupakan hasil karya guru dan siswa sekolah, yang dikembangkan sebagai teknologi tepat guna untuk mendukung pengelolaan sampah di masyarakat.

Sementara itu, PT Caruban Mustika Nuswantara, sebagai perusahaan yang bergerak di bidang waste management, akan berperan dalam promosi, distribusi, serta implementasi alat di lapangan.

“Kolaborasi ini bukan sekadar kerja sama bisnis, melainkan bentuk nyata sinergi antara dunia pendidikan dan sektor industri untuk menghadirkan solusi atas persoalan sampah yang semakin kompleks, khususnya di wilayah Kota dan Kabupaten Cirebon,” ujar Putra Riezky Medyandra.

Ia menambahkan, melalui kerja sama ini, pihaknya ingin memastikan bahwa inovasi karya siswa tidak berhenti di laboratorium sekolah.

“Kami akan membantu agar alat hasil karya SMK Karya Nasional benar-benar diimplementasikan di lapangan, guna mengurangi timbunan sampah dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat,” ungkapnya.

Pihak sekolah menyambut positif langkah tersebut. Dr. Yepri Esa Trijaka menegaskan, SMK Karya Nasional berkomitmen untuk terus mengembangkan inovasi ramah lingkungan yang aplikatif.

“Kami ingin membuktikan bahwa sekolah kejuruan bisa berkontribusi nyata dalam menyelesaikan persoalan daerah. Alat yang kami buat adalah hasil penelitian siswa yang berorientasi pada solusi pengelolaan sampah rumah tangga dan plastik,” katanya.

Kerjasama ini diharapkan menjadi model kolaborasi edukatif dan produktif antara lembaga pendidikan dan dunia industri. Dengan pemanfaatan incinerator dan mesin pencacah plastik secara efektif, volume sampah rumah tangga dapat ditekan, sekaligus menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah sejak dari sumbernya.

Melalui langkah sinergis ini, PT Caruban Mustika Nuswantara dan SMK Karya Nasional Kuningan optimistis dapat memberikan kontribusi nyata bagi upaya pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan. (OM)