Pasca dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kuningan, Uu Kusmana, S.Sos., M.Si bergerak cepat mengambil langkah strategis untuk memperkuat koordinasi lintas
Galeri
Meneladani Semangat Kepahlawanan dan Gerakan Pencerahan Muhammadiyah
Oleh: Dr. apt. Wawang Anwarudin, M.Sc. (Rektor UM Kuningan) Bulan November memiliki makna yang istimewa bagi bangsa Indonesia dan khususnya
Kesadaran Kolektif EtikaMembangun Peradaban
Pembukaan UUD 1945 yang terdiri dari empat alinea memiliki makna yang mendalam dan dianggap sebagai norma fundamental negara yang menjadi
113 Tahun Muhammadiyah: Meneguhkan Kiprah, Memajukan Kesejahteraan Bangsa
Dr. Nanan Abdul Manan, M.Pd. Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Kuningan Ketika Indonesia hari ini menatap masa depan dengan laju ekonomi
Pemilihan Rektor UNIKU di Persimpangan: Antara Meritokrasi dan Politik Kekuasaan
Oleh: Firgy Ferdansyah – Ketua DPC Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (PERMAHI) Kabupaten Kuningan Pemilihan rektor bukan sekadar rutinitas administratif lima
Sumpah Pemuda dalam Paradigma Pembangunan Berkelanjutan: Menyemai Peradaban Beretika di Era Digital
Penulis : Nanan Abdul Manan Wakil Rektor Universitas Muhammadiyah Kuningan Tanggal 28 Oktober 1928 bukan sekadar catatan dalam sejarah, melainkan
Rektor UM Kuningan : Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Revitalisasi dan Persatuan Bangsa
KUNINGAN ONLINE – Rektor Universitas Muhammadiyah Kuningan (UMKU), Dr. apt. Wawang Anwarudin, M.Sc, menegaskan bahwa Sumpah Pemuda tidak boleh hanya
Ancaman Polarisasi Abadi: Politik Identitas Sebagai Strategi Memperoleh dan Mempertahankan Kekuasaan
Indonesia dikenal sebagai negara dengan banyak variasi, yang memiliki beragam kelompok mulai dari suku, agama, ras, etnis, dan budaya. Variasi
Pemilu 2024 Dan Tantangan Demokrasi Digital Di Indonesia
Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 menjadi momen penting bagi perjalanan demokrasi Indonesia, terutama di era digital saat ini. Proses demokrasi yang
Narasi Hoaks dan Politik Identitas: Dampak Disinformasi Terhadap Integritas Elektoral dan Kepercayaan Publik pada Pejabat Negara
Demokrasi kontemporer di seluruh dunia menghadapi ancaman eksistensial yang berasal dari konvergensi dua kekuatan destruktif yaitu disinformasi (hoaks) dan politik
No More Posts Available.
No more pages to load.

















