Tuti Andriani Wakil Bupati Kuningan Hadiri FGD Evaluasi Pemilihan Serentak 2024

KUNINGAN ONLINE – Wakil Bupati Kuningan, Tuti Andriani, SH., MKn, menghadiri Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Pemilihan Serentak 2024 yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuningan pada Jumat (21/2/2025).

Kegiatan yang berlangsung di Hotel Grand Cordela Kuningan ini merupakan agenda kedinasan perdana Tuti setelah resmi dilantik sebagai Wakil Bupati Kuningan.

Iklan

FGD ini bertujuan untuk menyusun laporan evaluasi terkait pelaksanaan Pilkada Serentak yang telah digelar pada November 2024 lalu, sekaligus menjadi wadah diskusi guna memperbaiki penyelenggaraan pemilu di masa mendatang.

Wakil Bupati Kuningan, Tuti Andriani.

Iklan

Iklan

Dalam sambutannya, Wabup Tuti mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan Pilkada Kuningan 2024 sehingga dapat berlangsung aman, tertib, dan kondusif.

“Terima kasih kepada KPU Kuningan sebagai penyelenggara pemilu, serta Bawaslu, TNI, Polri, dan seluruh stakeholder yang telah menjaga kondusifitas. Kini, pesta demokrasi telah usai, saatnya kita bersatu untuk membangun Kuningan ke arah yang lebih baik,” ujar Tuti.

Ia menekankan pentingnya FGD ini sebagai wadah untuk menampung berbagai masukan dari peserta diskusi terkait pelaksanaan pemilu, sehingga dapat menghasilkan rekomendasi demi penyelenggaraan pemilu yang lebih baik dan lebih terstruktur ke depannya.

Pada kesempatan yang sama, Wabup Tuti juga mengajak seluruh perangkat daerah untuk bersatu dan bekerja sama dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Kuningan.

“Dengan persatuan dan kolaborasi yang baik, kita dapat membangun Kabupaten Kuningan yang lebih maju. Kami memohon doa serta dukungan dari seluruh perangkat daerah dan masyarakat agar kepemimpinan ini dapat berjalan dengan baik,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kuningan, Asep Budi Hartono turut mengucapkan selamat kepada Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si dan Tuti Andriani, SH., M.Kn yang telah resmi menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kuningan.

Ia berharap, di bawah kepemimpinan yang baru, Kabupaten Kuningan akan semakin maju, termasuk dalam penyelenggaraan demokrasi yang lebih baik.

“FGD ini merupakan bagian dari proses evaluasi untuk menerima masukan dan saran terkait pelaksanaan Pilkada Serentak November lalu. Hasil diskusi ini akan kami laporkan kepada KPU Provinsi dan KPU Pusat sebagai bahan perbaikan dalam penyelenggaraan pemilu mendatang,” jelasnya.

Dengan terselenggaranya FGD ini, diharapkan ada peningkatan dalam mekanisme pemilu di masa depan, sehingga masyarakat Kuningan dapat terus menikmati proses demokrasi yang jujur, adil, dan transparan. (OM)