KUNINGAN ONLINE — Hubungan komunikasi yang baik antara Anggota DPR RI Dapil Jabar X, H Rokhmat Ardiyan, dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) membuahkan hasil positif bagi masyarakat Kabupaten Kuningan. Pertemuan koordinasi kerja antara keduanya digelar di VIP Joglo Arunika Resto, Palutungan, Desa Cisantana, Kecamatan Cigugur, Sabtu (3/5/2025).
Pertemuan tersebut dihadiri langsung General Manager (GM) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat, Tonny Bellamy, bersama Manajer Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Cirebon, H Imam Ahmadi, serta Manajer Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kuningan, Febby Aditia, beserta jajaran. Selama lebih dari tiga jam, diskusi berlangsung dalam suasana akrab.
Rokhmat Ardiyan menegaskan pentingnya hubungan erat antara dirinya sebagai wakil rakyat di Komisi XII—yang membidangi energi, lingkungan hidup, dan investasi—dengan PLN sebagai mitra kerja strategis.
“Malam kemarin listrik di Kuningan padam. Saya langsung turun ke lokasi gardu yang bermasalah. Saya hubungi langsung Direktur PLN, dan Alhamdulillah tak lama kemudian listrik kembali menyala,” ungkap politisi Partai Gerindra tersebut.
Selain fokus pada pelayanan, Rokhmat juga menyoroti pentingnya program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dari PLN untuk mendukung masyarakat Kuningan. Dengan keterbatasan APBD 2025, banyak kebutuhan mendesak yang perlu ditangani, terutama dalam hal perbaikan rumah tidak layak huni (rutilahu).
“Apapun bentuk CSR PLN, saya minta Kuningan diprioritaskan. Semua ini demi masyarakat, bukan untuk saya pribadi. Uang saya sudah cukup,” selorohnya disambut tawa hangat peserta pertemuan.
GM PLN UID Jawa Barat, Tonny Bellamy, menyampaikan apresiasi atas kepedulian Rokhmat Ardiyan terhadap kebutuhan masyarakat.
“Ini luar biasa. Kami sangat menghargai masukan dan dorongan dari Pak Rokhmat. Kami berkomitmen untuk menindaklanjuti, terutama terkait kebutuhan listrik warga dan program-program yang bisa segera dieksekusi,” tegas Tonny.
Ia pun langsung menginstruksikan Manajer UP3 Cirebon, H Imam Ahmadi, untuk menjalin komunikasi intensif dengan Rokhmat Ardiyan dan menginventarisasi kebutuhan masyarakat secara rinci, agar bantuan dapat segera disalurkan secara tepat sasaran.
Menariknya, dalam pertemuan tersebut, Rokhmat juga mengundang Kepala Dinas PUTR Kuningan, I Putu Bagiasna, serta Kepala DPKPP Kuningan, HM Mutofid, untuk bergabung dalam diskusi. Tujuannya, agar data kebutuhan masyarakat dapat dikonsolidasikan secara akurat, sehingga setiap program CSR dan bantuan bisa tepat guna dan tepat sasaran. (OM)