Polemik Open Bidding Sekda, Ketua F-Tekad Kuningan : Publik Tunjukkan Kecerdasan

KUNINGAN ONLINE – Polemik yang muncul di berbagai media, baik cetak maupun online, terkait hasil Open Bidding (OB) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kuningan mendapatkan tanggapan dari Ketua F-Tekad Kabupaten Kuningan, Sujarwo.

Menurutnya, diskusi yang berkembang di masyarakat menunjukkan bahwa publik semakin cerdas dan bijak dalam menyikapi persoalan.

Iklan

“Kemunculan polemik ini menunjukkan ruang diskusi telah dimanfaatkan secara optimal dengan berbagai argumen logis, tanpa memunculkan pemaksaan kehendak dari pihak mana pun,” ujar Sujarwo, kepada Kuninganonline.com, Senin (20/1/2025).

Iklan

Iklan

Dikatakan Mang Ewo sapaannya, proses OB untuk menentukan birokrat terbaik telah menghasilkan tiga nama, yakni A. Taufik Rohman, Guruh Irawan Zulkarnaen, dan Toni Kumanto. Berdasarkan hasil perolehan nilai tertinggi, A. Taufik Rohman yang kini menjabat sebagai Penjabat Sekda, berada di posisi pertama.

Sujarwo mengapresiasi kinerja A. Taufik Rohman yang dinilai sarat prestasi, terlebih sosok ini sudah bekerjasama dengan Bupati terpilih, H. Dian Rachmat Yanuar (Dian RY), sejak era kepemimpinan Alm. H. Aang Suparman.

“Keduanya merupakan sosok birokrat yang telah menunjukkan prestasi gemilang. Jika Taufik Rohman ditunjuk sebagai Sekda definitif, Bupati Dian RY diyakini telah memahami dengan baik kompetensi dan integritas rekannya tersebut,” jelas Mang Ewo.

Mang Ewo menyatakan keyakinannya bahwa Bupati Dian RY, yang memiliki visi membawa Kuningan ke arah yang lebih baik, akan dengan bijak menentukan sosok birokrat yang tepat untuk posisi Sekda.

“Kita percaya H. Dian RY sebagai Bupati yang bertekad menyejahterakan masyarakat akan memilih dengan hati-hati siapa pembantunya, termasuk orang ketiga di lingkup eksekutif, demi kemajuan Kabupaten Kuningan,” pungkasnya. (OM)