Monitoring Obyek Wisata, Pemkab Himbau Prokes Covid-19

KUNINGAN ONLINE – Pemerintah Kabupaten Kuningan terus melakukan upaya untuk pencegahan penyebaran Covid-19 dan mengantisipasi munculnya klaster baru dari Obyek Wisata.

Iklan

Bupati Kuningan Acep Purnama, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) memonitor lokasi Objek yang menjadi perhatian Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Kuningan.

Iklan

Kegiatan monitoring Obyek Wisata itu terbagi menjadi tiga tim dengan melakukan penertiban sesuai Protokol Kesehatan yang sudah ditentukan, Minggu (16/5/2021).

Tim monitoring itu, terdiri dari Tim 1 dipimpin oleh Bupati Kuningan H. Acep Purnama, Dandim 0615, Letkol Czi David Nainggolan, Kapolres Kuningan, AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan, Indra Bayu Permana, dengan sasaran lokasi Obyek Wisata Linggarjati, JNJ, Woodland, Al Gifhari, Taman Hanjuang, dan Pasawahan, Paniis, dan Ciceurem.

Iklan

Untuk Tim 2 yaitu Wakil Bupati Kuningan Ridho Suganda, Wakapolres Kuningan, Kepala Satpol PP Kuningan. Dengan sasaran Wilayah Cisantana, Palutungan, Cigugur, dan Darma.

Sementara untuk Tim 3, Wilayah Cilimus dan sekitarnya, Zam zam pool, Cibulan, dan Sangkanhurip. Yaitu Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan Dr. Dian Rachmat Yanuar, Ketua DPRD Kabupaten Kuningan Nuzul Rachdy, Kabag Ops Kadishub Kuningan.

Bupati Kuningan H. Acep Purnama, menjelaskan monitoring ini dilakukan sebagai upaya menghimbau dan mengingatkan masyarakat untuk bersama-sama melakukan pencegahan, karena Covid-19 itu ada.

“Sekaligus sebagai langkah antisipasi pengendalian pada obyek wisata agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan terkait penyebaran Covid-19,” jelas Acep.

Pihaknya mengingatkan, kepada para pengelola/pengusaha obyek wisata untuk menjalankan konsukuensi dan komitmenya membatasi jumlah pengunjung dengan kapasitas 50 persen agar tidak terjadi kerumunan.

“Allhamdulillah, baik para pengusaha maupun mayarakat mau mengikuti himbauan-himbauan kita,” ungkapnya.

Sementara Wakil Bupati Kuningan, M Ridho Suganda juga mengingatkan kepada masyarakat untuk mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan dengan 5 M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan, dan Mengurangi Mobilitas).

“Hal ini dilakukan untuk kebaikan kita semua dan Kota Kuningan tercinta ini. Kami mohon kepada pengelola untuk pengunjung sesuaikan dengan kapasitas maksimal 50 persen, lalu terapkan protokol kesehatan secara ketat karena kesehatan dan keselamatan adalah hal yang terpenting,” ujar Wabup Ridho.

Ditempat terpisah Sekretaris Daerah Kabupaten Dian Rahmat Yanuar, meminta kepada pengelola ada ketegasan untuk mengatur agar tidak terjadinya kerumunan pada masyarakat di satu titik. (OM)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *