KUNINGAN ONLINE – Jamu adalah minuman tradisional yang masih mempunyai pasar yang luas, apalagi di masa pandemi sekarang rempah-rempah yang biasanya jadi bahan baku pembuatan jamu dipercaya dapat meningkatkan imun tubuh.
Melansir buku 25 Usaha Terlaris Modal 1-3 Juta yang ditulis oleh Sherly, keberadaan jamu masih dicari oleh orang-orang yang enggan mengonsumsi obat. Beberapa jenis jamu yang banyak dicari adalah kunir asem (kunyit asem), beras kencur, temulawak, dan jamu yang berkhasiat untuk kebugaran tubuh.
Hal-hal yang perlu disiapkan untuk memulai usaha jamu pastinya mempunyai keahlian meracik jamu. Bahan –bahan jamu yang berupa rempah-rempah, seperti jahe, temulawak, dan kunit juga mudah ditemukan di pasar tradisonal di setiap desa, bisa juga menjadikan halaman rumah menjadi apotik hidup, dengan menanam bahan baku jamu.
Pastikan tempat untuk mendirikan usahanya di lokasi strategis, seperti sewa lapak di terminal atau di tempat-tempat pusat keramaian, jika tidak mempunyai dana yang cukup bisa juga menjadikan halaman rumah sebagai lapak usaha jamu, hal ini lebih menghemat dana.
Perlengkapan yang harus tersedia, yaitu berbagai jenis jamu sachet dan minuman tradisional, baik bubuk atau cair, dan rempah-rempah untuk diolah jadi jamu. Untuk peralatannya perlu mempersiapkan bangku panjang, meja, etalase. Untuk penyajiannya perlu menyiapkan gelas, sendok dan perlatan saji lainnya.
Hal-hal khusus yang perlu jadi perhatian ketika akan memulai usaha, yaitu jangan sampai menjual jamu kemasan kadaluarsa, cermatlah ketika berbelanja bahan baku jamu siap pakai karena banyak jamu kemasan yang ternyata dicampur dengan obat-obatan alias palsu. Pilih saja merek jamu yang sudah terpercaya khasiat dan keasliannya.
Selain itu, bahan baku jamu asli atau racikan sendiri sangat dipengaruhi oleh cuaca. pilihlah bahan yang benar berkualitas demi rasa dan khasiat jamunya. Untuk memulai menarik pelanggan, berilah harga standar pada jamu racikan sendiri maupun produk jamu kemasan. Naikkan harga jika jamu mulai dikenal di pasaran.
Jangan putus asa ketika sebagian masyarakat belum berminat terhadap minuman jamu, asal anda tekun, pelanggan setia dan peminat jamu yang sebenenrya pasti akan tetap menghampiri. (Ida/mgg)
