KUNINGAN ONLINE – Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kuningan, H. Ahmad Handiman Romdony, menegaskan bahwa pihaknya akan lebih mengintensifkan pembinaan keagamaan selama bulan Ramadhan 1446 H.
Hal ini sejalan dengan regulasi yang mengatur pembelajaran di bulan Ramadhan, seperti pesantren kilat dan peningkatan materi keagamaan di madrasah.
“Setiap Ramadan, madrasah-madrasah sudah memiliki program pesantren kilat dan peningkatan materi keagamaan. Selain itu, para penyuluh agama di setiap wilayah juga aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan, seperti menjadi imam tarawih dan mengisi majelis taklim,” ujar Ahmad Handiman saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (21/2/2025).
Selain fokus pada pendidikan, Kemenag juga menekankan pentingnya penyuluhan keagamaan untuk meningkatkan integritas moral di masyarakat.
“Hari ini, bahkan orang yang berilmu pun tetap menghadapi godaan untuk melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan ajaran agama. Oleh karena itu, saya menekankan kepada kepala KUA, penyuluh agama, dan sekolah madrasah agar lebih mendalam dalam membina masyarakat,” tambahnya.
Sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas keagamaan di Kuningan, Kemenag juga berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah dalam kegiatan Tarawih Keliling (Tarling).
“Kami selalu mengikuti jadwal yang telah ditentukan oleh pemerintah daerah. Biasanya, dalam setiap kegiatan Tarling, kami juga memberikan bantuan Al-Qur’an kepada masjid yang dikunjungi,” jelasnya.
Dengan berbagai program tersebut, Kemenag berharap bulan Ramadhan tahun ini dapat menjadi momentum peningkatan kesadaran keagamaan dan moralitas masyarakat Kuningan. (OM)