KUNINGAN ONLINE – Pandemi Covid-19 telah mengubah tatanan dalam berbagai aspek kehidupan. Salah satunya yaitu sistem pelaksanaan pendidikan. Keharusan menjaga jarak membuat kegiatan belajar mengajar (KBM) harus dilakukan secara jarak jauh atau dalam jaringan (daring). Hal ini menuntut penyelenggara pendidikan untuk bertransformasi menjadi digital school yang mampu memfasilitasi guru dan murid untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dengan mendayagunakan teknologi informasi dan internet.
Sebagai seorang guru Bahasa Inggris, Jaruki Andriansyah Maulana, yang juga merupakan lulusan terbaik Universitas Kuningan tahun 2014, bersama dengan seorang koleganya, Hendra Karunia, yang tidak lain adalah seorang guru Qowaid Bahasa Arab, merasa terpanggil untuk menciptakan solusi bagi sekolah-sekolah untuk melaksanakan pembelajaran daring yang efektif, interaktif, dan komprehensif.
Jaruki dan Hendra yang memiliki hobi di bidang computer programming kemudian menciptakan empat aplikasi yang diintegrasikan menjadi satu sistem pembelajaran daring berbasis komputer dan smartphone yang lengkap: Aplikasi Pembelajaran (eLearning), Ujian Online (Online Test), Buku Sekolah Digital (eLibrary) dan Sistem Informasi Hasil Pembelajaran Siswa (eReport). Aplikasi ini diberi nama EXCELLENZ.
eLearning Excellenz memfasilitasi guru untuk menyampaikan materi pembelajaran dalam bentuk video, rangkuman materi dan fitur diskusi. Excellenz CBT merupakan aplikasi latihan dan tes baik pilihan ganda maupun essay terbuka dan tertutup. eLibrary memberikan akses kepada para siswa untuk mengakses buku digital mata pelajaran di sekolah. Sedangkan eReport untuk menyampaikan hasil pembelajaran siswa kepada wali siswa.
“Alhamdulillah aplikasi kami telah digunakan di 4 sekolah: 3 sekolah di kabupaten Kuningan, dan 1 sekolah di Ternate. Semoga kedepan bisa membantu lebih banyak sekolah lagi.” tutur Jaruki.
Jaruki dan Hendra merasa sangat senang dan bersyukur bisa membantu beberapa sekolah untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh.
“Kami sangat senang bisa membantu para guru dan siswa melaksanakan kegiatan pembelajaran di masa pandemi ini. Alhamdulillah pada Juli lalu, aplikasi kami mampu memfasilitasi sekitar 4.500 siswa yang tersebar di berbagai kota di Indonesia, bahkan bagi beberapa siswa salah satu sekolah di Kuningan yang berada di Jepang dan Belanda untuk melaksanakan Ujian Kenaikkan Kelas.” tutur Hendra.
Jaruki dan Hendra berharap aplikasinya dapat memberikan manfaat bagi para penyelenggara pendidikan, untuk mampu bersaing dan memberikan solusi pembelajaran terbaik di era digital. “Kami terbuka dan siap membantu setiap sekolah yang ada di Indonesia untuk meng-upgrade sekolahnya dengan sistem pembelajaran daring yang efektif. Jika ada yang ingin mempelajari lebih jauh tentang Excellenz, bisa mengunjungi Youtube Channel Excellenz – School of Education atau bisa via email : princekafa91@gmail.com dan telepon 085724710533.” pungkas Jaruki. (Rilis)
