KUNINGAN ONLINE – Dalam rangka mendukung program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Kuningan, RSUD Linggarjati mempersembahkan inovasi digital berupa aplikasi pelayanan kesehatan bernama “Si Lincah” (Sistem Informasi Layanan Cepat dan Ramah). Aplikasi ini menjadi simbol komitmen rumah sakit dalam memberikan layanan yang lebih cepat, mudah diakses, dan ramah kepada masyarakat.
Kepala RSUD Linggarjati, dr. Eddy Syarief, menjelaskan bahwa Si Lincah dirancang khusus untuk memfasilitasi masyarakat dalam mengakses layanan pemeriksaan di bagian umum rumah sakit. Aplikasi ini dapat diunduh melalui perangkat digital atau melalui pemindaian barcode yang tersedia di titik-titik layanan RSUD Linggarjati dan pusat informasi yang telah ditentukan.
“Alhamdulillah, dalam waktu 100 hari kerja, kami berhasil menciptakan aplikasi Si Lincah. Ini bukan hasil beli dari luar, melainkan murni karya keluarga besar RSUD Linggarjati sendiri. Aplikasi ini sudah terintegrasi dengan BPJS dan disesuaikan dengan standar Kementerian Kesehatan,” ujarnya didampingi Kepala Bagian Umum, Deni M, Selasa (6/5/2025).
Sebelumnya, RSUD Linggarjati juga telah mengembangkan sistem digital seperti proyek Sumeringah, alat pelayanan berbasis chip (Simers), dan aplikasi Kanza. Namun, dalam evaluasi pelaksanaannya, masih ditemukan sejumlah kekurangan. Kehadiran Si Lincah diharapkan menjadi penyempurnaan sekaligus lompatan menuju pelayanan yang lebih prima.
Aplikasi Si Lincah hadir dengan berbagai fitur unggulan, mulai dari pendaftaran layanan umum, konsultasi dengan dokter spesialis, hingga integrasi langsung dengan sistem BPJS. Nama Si Lincah dipilih karena mencerminkan semangat pelayanan yang cepat dan bersahabat, sesuai harapan masyarakat serta tenaga kesehatan di lingkungan Pemkab Kuningan.
Melalui inovasi ini, RSUD Linggarjati menegaskan komitmennya sebagai rumah sakit daerah yang siap menjawab tantangan zaman dengan solusi yang dibangun dari dalam — oleh dan untuk masyarakat Kabupaten Kuningan. (OM)
