KUNINGAN ONLINE – Ciremai Land Glamping merupakan tempat camping yang berada di Desa Babakanmulya Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Iklan
Tempat ini merupakan objek wisata penginapan dan resto yang menawarkan sensasi untuk menginap dengan suguhan panorama alam dan pegunungan.
Iklan
Dengan udara yang sejuk, tentunya juga bisa menikmati suasana kota dari atas bukit serta pemandangan Waduk Darma yang terlihat sangat jelas.
Menurut Penanggungjawab Operasional Lapangan, Aris Supriatna (27). Penginapan yang ditawarkan mempunyai desain unik, ada yang dibentuk seperti rumah hingga atap berbentuk kubah. Tempat ini terbuka dengan alam, pengunjungnya bisa merasakan sejuknya udara pegungungan.
Iklan
“Saat ingin menikmati suasana malam, ditempat ini juga disedikan kursi untuk bercengkrama atau sekedar melihat bintang. Tak perlu khawatir akan merasa kedinginan, adapula tempat untuk menyalakan api unggun juga,” tutur Aris, Sabtu (29/5).
Meskipun di alam terbuka, Aris menyampaikan, tempat wisata ini dilengkapi dengan listrik, tempat mandi jika ingin menginap. Layaknya tempat wisata lainnya, di tempat ini juga disediakan makanan.
“Jadi gak perlu khawatir kelaparan ya. Karena desainnya sama dengan di perhotelan ada jadwal makan Pagi (Breakfast) maupun jadwal makan siang dan malam. Semuanya tergantung dari pemesanan pengunjung,” kata Aris.
Lokasi Ciremai Land Glamping ini cukup tersembunyi, berada di Desa Babakanmulya Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan.
Meski begitu, lanjut Aris, tempatnya tak jauh dari Curug Landung, Curug Putri, Buper Patulangan, Sukageuri View, dan wisata lain.
Jadi Aris menerangkan, yang ingin berkunjung harus tetap berhati-hati karena jalanan yang hanya bisa dilewati satu mobil.
Untuk harga, Aris menjelaskan bisa membayar Rp 700 ribu untuk dua orang. Tempat ini juga sangat cocok untuk rame-rame bersama keluarga atau teman. Untuk empat orang, bisa membayar Rp 800 ribu, dan jika dihitung untuk satu orangnya membayar 200 ribu.
“Selain itu, ditempat ini juga terdapat paket sarapan dengan harga sekitar Rp 1,3 juta untuk empat orang. Karena tempatnya yang berada di atas bukit, harus mempersiapkan jaket yang tebal agar tidak kedinginan,” ujarnya.
Selama pandemi Covid-19, pihaknya menerangkan sempat tidak ada pengunjung yang datang. Namun, di masa Adaptasi Kebiasaan Baru ini juga setiap weekend sudah banyak yang booking tempat.
“Alhamdulillah, saat ini weekend banyak yang booking. Pernah juga ada pengunjung dari Kalimantan, Jakarta, dan kota-kota besar lainnya. Tapi, weekend kali ini semua tempat penginapan sudah ada yang booking. Dan ada juga tempat untuk meeting room, atau bahkan untuk acara-acara keluarga,” pungkasnya. (OM)
