KUNINGAN ONLINE – Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (BAPOPSI) Kabupaten Kuningan menggelar Musyawarah Kabupaten (Muskab) untuk memilih kepengurusan baru periode 2025-2029. Acara ini berlangsung di Rumah Makan Saung Ema, Kelurahan Kuningan, Kecamatan Kuningan, pada Kamis (27/2/2025).
Ketua Panitia Pelaksana, Emup Muplihudin, didampingi Sekretaris Agung Purwandono, menjelaskan bahwa Muskab ini digelar berdasarkan Pasal 16 Anggaran Dasar BAPOPSI. Pemilihan ini dilakukan karena masa kepengurusan sebelumnya, yang dipimpin oleh Uca Somantri, telah berakhir.
Sebanyak 32 kecamatan di Kabupaten Kuningan mengirimkan perwakilannya dalam Muskab ini, dengan syarat setiap ketua atau sekretaris BAPOPSI kecamatan wajib membawa surat mandat.
Dalam Muskab yang dibuka oleh Ketua Harian KONI Kabupaten Kuningan, H. Enay Sunaryo, bersama Wakil Ketua I, H. Aan Suganda, terpilihlah Uu Kusmana, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kuningan, sebagai Ketua Umum BAPOPSI 2025-2029.
Selain itu, dibentuk tim formatur untuk menyusun kepengurusan baru, yang terdiri dari Sekretaris Disdikbud Rusmiadi, Kepala Bidang Pembinaan SMP H. Abidin, Kepala Bidang Olahraga Disporapar Bayu Rusman, perwakilan dari Kecamatan Kalimanggis, serta dua anggota lama.
Uu Kusmana menegaskan bahwa kepengurusan BAPOPSI ke depan harus memiliki struktur yang ramping tetapi kaya fungsi.
Ia menargetkan bahwa dalam waktu satu minggu, tim formatur harus menyelesaikan susunan kepengurusan baru.
“Visi BAPOPSI Kabupaten Kuningan periode 2025-2029 adalah Hebat, Maju, dan Melesat. Visi ini memiliki cita-cita besar dan akan menghasilkan program kerja yang lebih progresif. Kami juga akan mengintegrasikan visi ini dengan Kuningan Melesat (Maju, Empowering, Lestari, Agamis, dan Tangguh),” ujar Uu Kusmana.
Dalam menjalankan program kerja, BAPOPSI akan fokus pada Pembinaan dan Pembibitan Atlet Pelajar. Dimana nantinya akan menyasar sekolah-sekolah yang memiliki potensi dalam mencetak atlet berbakat.
“Kemudian, menyediakan program pelatihan yang lebih intensif bagi atlet pelajar. Penyelenggaraan kompetisi tahunan dengan menggelar event olahraga setiap tahun dengan pola hexahelix (kolaborasi antara pemerintah, akademisi, industri, komunitas, media, dan organisasi olahraga),” ungkapnya.
Selanjutnya, bekerjasama dengan SD, MI, SMP, MTs, SMA, SMK, MA, perguruan tinggi, serta organisasi pendidikan seperti K3S, MKKS, PGRI, dan mitra lainnya.
Uu menambahkan, BAPOPSI menjadi garda depan pengembangan atlet profesional dengan menyediakan atlet potensial bagi KONI dan Kabupaten Kuningan serta memastikan regenerasi atlet agar Kuningan memiliki atlet profesional di berbagai cabang olahraga.
Untuk mewujudkan visi besar tersebut, Uu Kusmana menegaskan bahwa kepengurusan BAPOPSI harus diisi oleh orang-orang yang benar-benar siap bekerja dan memiliki komitmen kuat terhadap organisasi. Oleh karena itu, setiap pengurus diwajibkan membuat surat pernyataan dan fakta integritas sebagai bukti loyalitas terhadap BAPOPSI.
“Kami berharap dukungan penuh dari Pemda Kuningan dan KONI agar BAPOPSI dapat menjalankan programnya dengan maksimal dan memberikan dampak positif bagi dunia olahraga pelajar di Kuningan,” pungkasnya.
Dengan kepemimpinan baru dan visi yang ambisius, BAPOPSI Kabupaten Kuningan siap melangkah lebih jauh dalam pembinaan olahraga pelajar demi melahirkan atlet-atlet unggulan di masa depan. (OM)
