KUNINGAN ONLINE – Ketua DPD KNPI Kabupaten Kuningan, Ahmad Jayadi atau disapa Ajay, mengapresiasi langkah Bupati dan Wakil Bupati Kuningan terpilih, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani, yang memutuskan untuk tetap menggunakan mobil dinas bekas dari bupati sebelumnya dan menolak pengadaan mobil dinas baru.
Keputusan tersebut dinilai sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi keuangan daerah yang saat ini sedang tidak stabil, sekaligus menunjukkan komitmen mereka untuk memprioritaskan kepentingan masyarakat Kuningan.
“Kami dari DPD KNPI Kuningan melihat keputusan ini sebagai langkah konkret yang mengutamakan kepentingan masyarakat. Pak Dian dan Bu Tuti benar-benar memahami kondisi daerah, dan dengan tidak memperbarui mobil dinas, mereka menunjukkan kepedulian yang nyata terhadap rakyat,” ujar Ajay, Kamis (6/2).
Menurutnya, APBD Kuningan saat ini masih belum stabil, tetapi ia optimistis bahwa di tangan Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani, keuangan daerah dapat segera pulih.
Keputusan untuk mengalihkan anggaran pengadaan mobil dinas ke kebutuhan yang lebih mendesak, seperti pembayaran TPP (Tambahan Penghasilan Pegawai) dan kewajiban kepada pihak ketiga, menunjukkan kepemimpinan yang pro rakyat.
“Salah satu yang saya apresiasi adalah bagaimana mereka memahami masalah di Kuningan sejak awal. Dengan mengutamakan anggaran untuk kepentingan mendesak, ini menjadi langkah nyata menuju pemulihan APBD dan kemajuan Kuningan yang lebih baik,” tambahnya.
Ajay berharap keputusan ini akan tetap konsisten ke depannya, sehingga kepemimpinan Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani bisa menjadi panutan bagi pemimpin daerah lain dan semakin memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah. (OM)
