KUNINGAN ONLINE – Pasca dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan, Dian Rachmat Yanuar harus menjalani isolasi mandiri dan dibantu oleh tim medis dari Satgas Covid-19 dalam melakukan pendampingan penyembuhan.
Hal itu, tentunya membuat kondisi Sekda semakin membaik. Walaupun untuk menjalankan aktivitas kantornya belum memulai, karena masih dalam tahap isolasi mandiri.
“Pak Sekda sekarang memang terpapar Covid-19, dan kini melakukan isolasi mandiri dengan dipantau dari tim medis kami. Alhamdulillah perkembangan beliau semakin baik,” kata Bupati Kuningan, Acep Purnama, Senin (23/11/2020).
Sampai saat ini, Acep mengatakan, masih menjalin komunikasi melalui sambungan telepon seluler. Bahkan untuk hal-hal tertentu, masih melakukan koordinasi dengan baik.
“Komunikasi masih, karena urusan pekerjaan kita melakukan komunikasi melalui handphone saja dulu,” kata Acep.
Ketika ditanya mengenai, Surat Edaran (SE) terbaru, Acep menyebutkan, masih dalam tahap penyempurnaan. Termasuk beberapa poin mengenai peringatan-peringatan terhadap pelanggar protokol kesehatan Covid-19.
“Sedang saya sempurnakan, paling tidak sebentar lagi bisa efektif berlaku. Karena Kuningan disinyalir ada peningkatan,” sebutnya.
Menurutnya, jika tidak ada pengetatan dan pembatasan-pembatasan dalam aktivitas warga, dikhawatirkan berpotensi abai terhadap penerapan protokol kesehatan. Karena itu, pengetatan ini sebagai langkah untuk meningkatkan kesadaran warga agar betul-betul menerapkan protokol kesehatan.
Terpisah, Update Kasus Covid-19 di Kuningan melalui Juru Bicara Crisis Center Satgas Covid-19 Kuningan, Agus Mauludinada menyampaikan, kenaikan 28 kasus positif Covid-19 dalam sehari. Bahkan, adapula di antaranya terindikasi hasil rapid test reaktif Covid-19 dari kalangan santri pondok pesantren.
“Memang ada beberapa santri terindikasi Covid-19. Sementara ini kami masih menunggu hasil pemeriksaan tim kesehatan,” tuturnya.
Dia menyebutkan, total terkonfirmasi positif kini menembus 971 kasus. Naik dari sebelumnya hanya 943 kasus positif Covid-19. “Jumlah total kasus positif ini terdiri dari 891 orang dinyatakan sembuh, 17 orang meninggal dunia dan 63 masih menjalani karantina,” pungkasnya. (OM)
