SSB Kuda Kuningan, Pemberdayan Anak-anak Purwasari Di Bidang Sepak Bola

Informasi, Olahraga1,253 views

KUNINGAN ONLINE – Pemberdayaan generasi muda terus gencar dilakukan untuk mencetak sumber daya yang berkualitas, termasuk dalam bidang olah raga. Sekolah Sepak Bola (SSB) Kuda Kuningan, termasuk salah satu program pemberdayaan di desa purwasari untuk bidang sepak bola.

Iklan

Baru diresmikan Minggu (31/1/2021) di Stadion Kertasari oleh Wakil Bupati, M. Ridho Suganda, SSB Kuda Kuningan diharapkan bisa mencetak bibit-bibit muda dan membangun generasi atlet yang berkualitas.

Iklan

“Saya sangat berharap SSB ini bukan hanya meningkatkan kuantitas yang ikut latihannya saja, tapi juga meningkatkan kualitas latihannya sehingga teknik-teknik dasar yang dimiliki oleh anak-anak kita itu bisa kita perlihatkan kepada masyarakat,” ujar Ridho dalam sambutan Peresmian SSB Kuda Kuningan.

Ridho menerangkan, dirinya juga berharap agar pemerintah bisa tergugah untuk mendampingi kembali Persatuan Sepak Bola Indonesia Kuningan (Pesik) sehingga bisa meraih prestasi kembali.

Iklan

“Karena kalau sepak bola tidak ditunjang dengan pemerintahannya, tidak bisa terwujud, karena sepak bola di Kuningan masih tergantung dengan unsur pemerintahan, mudah mudahan pemerintah bisa membantu untuk menciptakan nuansa sepak bola yang baik,” terangnya.

Karena hampir kebanyakan masyarakat Kuningan menyukai sepak bola, Ridho merasa aneh jika dari 32 kecamatan yang terdiri dari 362 desa tidak bisa menciptakan satu tim sepak bola berkualitas untuk Kuningan padahal lapangan sepak bola di desa-desa lebik baik dari stadion.

Berbanding lurus dengan keinginan Wabup untuk menciptakan tim sepak bola yang berkualitas, SSB Kuningan merekrut pelatih berlisensi nasional, yaitu Hari Acong, mantan pemain sepak bola Liga Indonesia.

Ade Kurnadi selaku Manager SSB Kuningan mengungkapkan, hadirnya SSB Kuda Kuningan semoga bisa menghidupkan lagi Tim Generasi Muda Purwasari (Gempur).

“Dahulu Gempur suka tanding di mana-mana dan banyak prestasinya, hadirnya SSB semoga bisa menghidupkan kembali Tim Gempur di masa kini,” ujar Ade dalam wawancara dengan Kuninganonline.com.

Dia mengatakan, agar tidak memberatkan dan menarik keinginan anak-anak purwasari, pendaftaran SSB digratiskan hanya membayar untuk jersey latihan saja sebesar Rp100.000. Selain itu, setiap latihan hanya perlu membayar Rp5.000 setiap anak dan latihannya dilakukan tiga kali dalam seminggu.

Persyaratan calon peserta hanya anak –anak berusia dari 8-18 tahun yang nanti dikelompokan sesuai usia mengikuti peraturan PSSI. Tak banyak yang tahu, ternyata hadirnya SSB Kuda Kuningan merupakan bentuk kepedulian AE Collection, salah satu UMKM di Desa Purwasari untuk pemberdayaan anak-anak Purwasari agar menjadi sumber daya manusia yang berkualitas. (Ida/Mgg)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *