KUNINGAN ONLINE – Plt. Bupati Indramayu H. Taufik Hidayat, SH., sambangi Gedung Pendopo Kuningan dalam rangka silaturahmi sekaligus membahas kesepakatan tentang pemanfaatan sumber air baru Kabupaten Kuningan untuk penyediaan kebutuhan air minum Kabupaten Indramayu. Rombongan dari Kabupaten Indramayu diterima secara langsung oleh Bupati Kuningan H Acep Purnama, SH., MH., Selasa (15/09/2020).
Maksud diadakannya kesepakatan bersama ini adalah untuk mensinergikan potensi dan sumber daya yang harmonis antara daerah dalam kegiatan memanfaatkan sumber daya air baku Kabupaten Kuningan untuk penyediaan kebutuhan air minum Kabupaten Indramayu, memberikan landasan hukum yang kuat bagi Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Indramayu dalam melaksanakan kerjasama antar daerah, dalam rangka kegiatan pemanfaatan sumber daya air baku Kabupaten Kuningan untuk penyediaan kebutuhan air minum Kabupaten Indramayu.
Sedangkan, tujuan diadakannya kesepakatan bersama ini adalah untuk menjaga keseimbangan dan kelangsungan daya tampung dan fungsi sumber daya air, terpenuhinya kebutuhan air minum bagi masyarakat yang berada di wilayah Kabupaten Indramayu secara Proposional (seimbang) sebagai salah satu upaya untuk menanggulangi kesediaan air minum, dan sebagai perwujudan dan kepedulian para pihak untuk bersama-sama mendukung kegiatan pemeliharaan sumber daya air dan pelestarian lingkungan serta pemenuhan kebutuhan pelayanan dasar air minum bagi masyarakat.
Menurut Direktur PDAM, dalam kerjasama ini pasokan air bersih dari Kabupaten Kuningan ke Kabupaten Indramayu ada payung hukumnya, yaitu melalui Government to Government yang ditindak lanjuti dengan Business to Business.
“Untuk jasa teknisnya, akan bekerjasama antar Perumda dan distribusi airnya dilakukan melalui pipa yang sudah disosialisasikan, yaitu dari Kaduela dan Pasawahan karena keduanya sudah memiliki izin,” tuturnya.
Sedangkan, Bupati Kuningan H. Acep Purnama, SH., MH., mengatakan, saat ini Kabupaten Kuningan sedang mambangun perencanaan kerjasama dalam pengelolaan sumber daya alam, salah satunya air yang sumber terbesarnya ada di Gunung Ciremai.
“Saya ingin Kabupaten Kuningan mendeklarasikan sebagai Kabupaten observasi. Kami juga ingin belajar bagaimana caranya bisa meraih investor untuk menyelesaikan permasalahan kemiskinan di Kuningan dan meningkatkan lapang pekerjaan,” ujarnya.
Sementara itu, Plt Bupati Indramayu H Taufik Hidayat, SH., dalam sambutannya, mengatakan, dengan luas wilayah 297 hektar, Indramayu memiliki sumber air yang banyak. “Namun, sumber-sumber air tersebut masih belum bisa menyediakan air bersih dengan instan dan murah, apalagi dengan kapasitas pengolahan air bersih yang hanya ada di dua titik yaitu di Cimanuk dan Citarum,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Sekda Kabupaten Kuningan, Asda Kabupaten Kuningan, Kabag Ekonomi Kabupaten Kuningan, Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesra Setda Indramayu H. Maman Kostaman, SH., Kepala Bapenda Indramayu H. Wawang Irawan SH., MH., Kepala DPKPP Suryono, ST., M.Si., Kabag Perekonomian Dra. Hj. Rugayah, M.Si. dan Direktur Utama PDAM H. Tatang Sutardi. (AS)